Saya lihat buku ini sebenarnya sudah agak lama. Sejujurnya, saat itu saya nggak tertarik untuk beli. Nggak tahu kenapa. Mungkin karena baca judulnya kurang "nendang" kali ya..
Kalau lihat tampilan covernya, dan juga judulnya orang bisa tertipu. Dua-duanya tidak mencerminkan kalau buku ini membahas tentang parenting. Buku ini ditulis oleh Joseph Landri, seorang Public Speaker, yang malang melintang di berbagai jabatan dan di berbagai macam perusahaan. Buku ini berisi tulisan-tulisan pendek mengenai pendidikan anak. Jadi membaca buku tidak harus urut dari halaman depan.
Kenapa NAGA? Merupakan makhluk yang serbabisa, singkat kata luar biasa. Sejak dulu sampai sekarang, keturunan Tiong Hoa menganggap anak yang lahir dengan SHIO Naga akan lebih baik dalam segala hal, terutama dalam karier dan kehidupan sehari-hari.
Membaca buku ini seolah menyadarkan tentang hal-hal yang selama ini terlupakan dalam membesarkan dan mendidik anak kita. Contohnya tentang Pendidikan yang Dimulai dari Rumah, Bukan Murah atau Mahalnya barang yang dibeli, tetapi Buat Apa Dibeli?
Buku ini cocok, terutama buat pasangan yang baru saja melangkah di dunia rumah tangga. Mumpung belum terlampau jauh. Jadi bisa buat bekal ilmu. Mungkin agak berat kalau anak-anaknya sudah beranjak dewasa. Tapi, umayanlah dari pada tidak sama sekali.

Kenapa NAGA? Merupakan makhluk yang serbabisa, singkat kata luar biasa. Sejak dulu sampai sekarang, keturunan Tiong Hoa menganggap anak yang lahir dengan SHIO Naga akan lebih baik dalam segala hal, terutama dalam karier dan kehidupan sehari-hari.
Membaca buku ini seolah menyadarkan tentang hal-hal yang selama ini terlupakan dalam membesarkan dan mendidik anak kita. Contohnya tentang Pendidikan yang Dimulai dari Rumah, Bukan Murah atau Mahalnya barang yang dibeli, tetapi Buat Apa Dibeli?
Buku ini cocok, terutama buat pasangan yang baru saja melangkah di dunia rumah tangga. Mumpung belum terlampau jauh. Jadi bisa buat bekal ilmu. Mungkin agak berat kalau anak-anaknya sudah beranjak dewasa. Tapi, umayanlah dari pada tidak sama sekali.
Comments