Skip to main content

Repeat of 1997 Asian Crisis?

Krisis lagi? Jangaan dong. Nggak kebayang deh kalau krisis lagi seperti 10 tahun lalu. Bunga bank tiba-tiba melonjak sampai 50%. Lha kalau segitu, terus cicilan KPR ku piyeee.....






Greenspan Doesn't See a Repeat of 1997 Asian Crisis (Update1)

By Michael Dwyer

May 11 (Bloomberg) -- Former Federal Reserve chairman Alan Greenspan said the chance of a repeat of the 1997 Asian financial crisis is virtually non-existent given the growth in the region's foreign exchange reserves.

``I don't see that occurring in the same manner,'' he said, referring to the crisis that depleted the region's foreign exchange holdings ten years ago. Greenspan was speaking via satellite from Washington to delegates at a Merrill Lynch & Co. conference in Singapore today.

Finance ministers from 13 Asian nations agreed on May 5 to pool part of their $2.7 trillion of foreign-exchange reserves to prevent a repeat of the crisis.

Greenspan said an ``asset-related'' crisis was more likely in Asia. China's CSI 300 stock index has gained 80 percent so far this year.

Greenspan said the yen carry trade was partly a cultural phenomenon caused by patriotic Japanese investing in the nation's bonds even though yields are low.

Foreign investors then borrow yen and invest in higher yielding assets elsewhere, the so-called carry trade that has pushed the value of the currency to a 21-year low against its trading partners.

The yield on Japan's 10-year government bond is 1.665 percent, compared with 4.64 percent on the equivalent note in the U.S. and 5.89 percent in Australia.

Greenspan retired from the Fed in January 2006 after 18 years as chairman.

Comments

Anonymous said…
yah semoga aja mas , gak krisis lg amien amien

Popular posts from this blog

Karawaci Loop, Track Gowes Adem di Tangerang

Salah satu tempat recommended buat bersepeda di daerah Tangerang adalah KARAWACI LOOP. Ada yang menyebutnya LIPPO LOOP, karena lokasinya memang di Komplek Perumahan Lippo Karawaci Tangerang. Tapi ada yang menyebutnya LOLLIPOP, bahkan ada Komunitas Goweser di kawasan itu menggunakan istilah ini. Entah kenapa penyebutannya mirip nama permen. Mungkin biar terkesan unik, dan enak diucapkan. KARAWACI LOOP sendiri sebenarnya jalan Komplek Perumahan Lippo Karawaci, jalan menuju kesana dari arah pintu tol menuju Mall Karawaci, sebelum sampai di Mall, ada bundaran di depan Menara Matahari dan Benton Junction. Nah dari bundaran tersebut jika mau ke mall arahnya ke kanan, kalau ke KARAWACI LOOP dari bundaran lurus saja. Bisa dilihat di gambar peta dibawah ini. Kenapa tempat ini recommended untuk goweser?  SATU, karena jalan boulevard komplek, otomatis sepi tidak seramai jalanan umum. Ada dua jalur setiap jalannya. Jadi ada 4 jalur di kedua arahnya. Bahkan sebenarnya ada jalur khusus pesepeda ...

Masalah Parkir di Supermal Karawaci

Jika anda akan parkir, khususnya sepeda motor, di areal Supermal Karawaci saya sarankan untuk lebih teliti. Mengapa? Saya mengalamai hal ini sudah dua kali. Jadi kira-kira begini, pada saat kita mau keluar dari area parkir, kita diharuskan menunjukkan STNK dan menyerahkah karcis parkir kepada petugas. Prosedur standarnya adalah petugas itu akan memasukkan No Pol Kendaraan ke Mesin (semacam cash register), dan disitu akan tertera berapa jumlah yang harus kita bayar. Nah, prosedur inilah yang saya lihat tidak dilaksanakan oleh petugas parkir di Supermal Karawaci . Saat saya menyerahkan karcis parkir, dan dia melihat Jam saya mulai parkir, dia langsung menyebutkan sejumlah tertentu (tanpa memasukkannya ke mesin),yakni Rp. 3.000. Saya curiga, segera saya minta untuk dimasukkan datanya dulu ke mesin. Dan setelah dimasukkan. Apa yang terjadi? Jumlah yang harus saya bayar cuma Rp. 2.500. Dan ini saya alamai DUA KALI!. Dan seorang tetangga pun pernah mengalami hal yang sama. Coba bayangkan ji...

Yang Terusir

Yang Terusir Olimpiade Paris masih menimbulkan kontroversi, terutama yang berkaitan dengan Plus972.  Dari sekian kontroversi, yang paling aneh adalah saat Rusia dilarang ikut Olimpiade karena berperang dengan Ukraina, sedangkan Plus972 melenggang dengan segala macam privilege.  Meskipun mereka dianggap digdaya bisa tampil di berbagai even olahraga, tapi mereka mengalami hal tragis di benua Asia.  Plus972 adalah salah satu dari AFC (Asean Football Confederation) Founding Member bersama 12 negara lainnya.  Mereka ikut serta di AFC Cup sebanyak 4X, yakni tahun 1956, 1960, 1964, dan 1968. Puncak kegelapan sepakbola Plus972 di  Asia adalah di tahun 1964. Mereka menjadi tuan rumah Piala Asia, tetapi pesertanya hanya 4 negara, yakni tuan rumah, India, Korea Selatan, dan Hongkong. Mereka menjadi tuan rumah dan akhirnya menjadi juara.  Kenapa puncak kegelapan? Karena dari 16 negara yang seharusnya ikut turnamen, 11 negara menyatakan mundur dari turnamen.  Sakin...